REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG---Pemerintah Arab Saudi melalui Duta Besarnya untuk Indonesia Mustafa bin Ibrahim Al-Mubarak menyatakan akan membantu perbaikan dan pembangunan Masjid Universitas Muhammadiyah Palembang.
"Kami akan memprioritaskan membantu untuk pembangunan dan perbaikan masjid tersebut karena memang sudah mengharuskan untuk direhabilitasi disesuaikan dengan jumlah kapasitas jamaah sekarang ini," kata Mustafa Ibrahim ketika melakukan kunjungan dan silaturahmi dengan pimpinan Universitas Muhammadiyah Palembang.
Menurut dia, selain membantu perbaikan dan pembangunan masjid, juga akan memberikan bantuan lainnya, seperti sejumlah buku perpustakaan sesuai dengan kebutuhan di perguruan tinggi swasta tersebut.
"Kami berkomitmen akan memberikan bantuan maupun yang lainnya," katanya tanpa menyebutkan bentuk bantuan dimaksud.
Kunjungan ke kampus salah satu perguruan tinggi swasta di Sumsel itu, yang lebih utama adalah silaturahmi, di samping banyak menerima masukan dari Rektor Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) H.M. Idris dinilai sangat bermanfaat, terlebih lagi untuk kemajuan umat.
Dipilihnya kunjungan ke salah satu perguruan tinggi swasta di Palembang itu karena dia sangat kagum terkait dengan informasi yang diterimanya dari berbagai pihak mengenai kemajuan bidang pendidikan yang berkembang begitu pesat.
Sementara itu, Rektor UMP pada pertemuan itu juga mengungkapkan harapan agar pihak pemerintah Arab Saudi membantu dan memfasilitasi para dosen dan karyawan UMP berangkat haji ke Tanah Suci Mekah.
Menanggapi permohonan yang satu ini, Dubes Arab Saudi untuk Indonesia itu langsung merespons dan berjanji akan memfasilitasi untuk dua orang calon haji masing-masing satu dosen dan satu karyawan yang belum menunaikan ibadah haji.
Ikuti Whatsapp Channel Republika