Jumat 01 Feb 2013 23:16 WIB

Pasien Pascabanjir Bekasi Capai 17 Ribu Orang

Tanggul bekasi jebol
Foto: Novita
Tanggul bekasi jebol

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Sedikitnya 17.082 warga Bekasi terserang penyakit pascabanjir. Menurut Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat jumlah tersebut tercatat dari rumah sakit yang ada wilayah setempat.

"Pasien terbanyak berasal dari Bekasi bagian utara," ujar Kepala Dinkes Kabupaten Bekasi, Muharmansyah Boestari, Jumat.

Dia memerinci sebanyak 7.219 warga terserang penyakit kulit, 4.233 terserang infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), dan 1.027 terserang Myalgia. "Sisanya, adalah penyakit lain-lain, seperti flu, diare, dan sejenisnya," katanya.

Menurut dia, dari jumlah pasien tersebut tidak ada satu pun yang dirujuk ke dokter spesialis rumah sakit swasta akibat penyakit kronis. "Seluruhnya bisa tertangani dengan baik," katanya.

Menurut dia, jumlah pasien pascabanjir kali ini berkurang bila dibandingkan dengan kondisi yang sama pada banjir 2007. "Jumlahnya berkurang tapi tidak terlalu signifikan," katanya.

Pihaknya mengimbau warga untuk membiasakan diri hidup sehat dengan menjaga lingkungan. "Genangan air pascabanjir harus segera diatasi karena bisa menimbulkan DBD atau Cikungunya," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement