REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Pengurus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) belum mendapatkan informasi mengenai pembicaraan yang membahas mengenai Presiden Luthfi Hasan Ishaaq. Seperti dikemukakan pengurus Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (DPW PKS) Sumatera Selatan (Sumsel), Kamis (31/1) petang.
"Belum ada pertemuan apa pun membahas masalah itu. Termasuk sampai hari ini belum ada agenda tersebut di DPW PKS Sumsel," kata anggota Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW) DPW PKS Sumsel Yuzwar Hidayatullah, Kamis.
Penjelasan yang sama juga disampaikan Sekretaris DPD PKS Kota Palembang M Ridwan. "Belum ada rapat membahas masalah itu di DPD PKS Palembang. Kami di DPD ini menunggu instruksi dari DPP dan DPW," katanya.
Menurut Ridwan, DPD PKS secara informal atau memang membahas topik yang menimpa Presiden PKS. Tapi itu bukan dalam sebuah rapat resmi.
Justru, lanjutnya, pengurus DPD PKS Kota Palembang mempertanyakan ihwal kentalnya aroma politis dalam kasus yang menimpa Luthfi tersebut. "Selama ini ada kasus korupsi yang tangani KPK dan sudah banyak saksi maupun tersangka bahwa ketua umum partai tersebut terlibat. Tapi sampai sekarang KPK belum berani menangkapnya."