REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Tanah longsor yang menutupi sebagian besar ruas jalan di Kota Bandar Lampung berhasil dibersihkan petugas dengan menggunakan alat berat (buldozer).
"Hujan yang mengguyur kota Bandar Lampung sejak sore hingga malam selama tiga hari terakhir menyebabkan sejumlah ruas jalan dan rumah warga tergenang air, bahkan terdapat beberapa titik jalan yang tertutup tanah longsor," kata Kabid Penanggulangan Bencana BPBD Kota Bandarlampung, Wisnu, Sabtu (26/1).
Ia mengatakan, pihaknya berhasil menangani akibat tanah longsor tersebut sekaligus memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena bencana. "Upaya itu berkat oordinasi dengan pihak Dinas Pekerjaan Umum untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat agar kembali dapat beraktivitas seperti sebelumnya," ujarnya.
Berdasarkan pantauan, sejumlah alat berat di Jalan Sisingamangaraja digunakan untuk membersihkan sisa tanah longsor yang menutupi setengah badan jalan sehingga mengganggu laju perjalanan kendaraan yang melintasi jalur tersebut.
"Benar alat berat sudah mulai turun untuk membersihkan jalan yang tertutup tanah longsor, untuk mempermudah kendaraan melalui jalur tersebut," ujar Maryan Sanusi, salah seorang warga setempat.
Sebelumnya, Pemkot Bandarlampung perlu mengkaji sistem drainase kota itu sehubungan genangan banjir melanda banyak titik saat hujan lebat mengguyur Bandar Lampung.
"Solusi mengatasi banjir itu harus mampu mengadaptasi perubahan iklim dan anomali cuaca. Rencana induk sistem drainase itu juga harus memperhitungkan hal itu," kata staf ahli bidang transportasi dan pembangunan Pemkot Bandar Lampung, Ilham Malik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika