REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso bersuara tentang wacana pemindahan ibu kota. Politikus Partai Golkar itu mengungkapkan, wacana tersebut tidak akan menyelesaikan permasalahan dengan tuntas.
"Setelah banjir ada wacana pemindahan ibu kota, ini 'hangat-hangat tahi ayam'. tidak akan menyelesaikan masalah," ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (22/1) seperti dikutip dpr.go.id.
Menurutnya, DKI Jakarta memiliki permasalahan yang berat. Akan tetapi, bukan berarti harus memindahkan ibu kota. "Pemindahan ibukota akan memakan biaya yang sangat mahal. Maka perlu dipikir masak-masak. Lebih baik membenahi infrastruktur kota daripada memindahkan ibukota,"paparnya.
Dia menambahkan, publik harus mendukung kebijakan yang diambil oleh Gubernur DKI dalam mengatasi persoalan DKI Jakarta. Penawaran solusi seperti pembangunan deep tunnel dan jalur MRT perlu dibahas karena merupakan ciri kota modern.
Sementara Ketua DPR Marzuki Alie mengatakan, secara kelembagaan Presiden belum memutuskan persoalan pemindahan ibu kota DKI Jakarta. Menurutnya, terdapat beberapa opsi di antaranya pertama yaitu pemindahan ibu kota, kedua perbaikan DKI Jakarta, kemudian ketiga memindahkan pusat pemerintahan.