Senin 21 Jan 2013 17:07 WIB

Penanganan Banjir Jawa Barat Butuh Perahu Karet

Rep: Ita Nina Winarsih / Red: A.Syalaby Ichsan
Sejumlah Pemuda dengan perahu karet bersiap - siap menolong warga yang terkena banjir di Jakarta.
Sejumlah Pemuda dengan perahu karet bersiap - siap menolong warga yang terkena banjir di Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Lima kabupaten/kota yang terkena musibah banjir di Jawa Barat kekurangan perahu karet.

Lima daerah yakni Purwakarta, Subang, Karawang, Kabupaten Bekasi, dan Kota Bekasi, pun mengusulkan supaya adanya penambahan perahu karet.

Pasalnya, perahu yang dimiliki instansi terkait sangat minim. Seperti Karawang, perahu yang disiagakan untuk mengevakuasi warga korban banjir di 80 desa di 23 kecamatan, hanya 29 unit hasil pinjaman.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan, saat ini yang perlu dibahas secara intensif yaitu bantuan logistik non beras. Pasalnya, warga korban bencana ini, sangat membutuhkan makanan, selimut, pakaian serta obat-obatan.

 

Selain itu, mereka juga kesulitan menembus derasnya arus banjir. Karenanya, sangat diperlukan perahu karet untuk evakuasi.

"Pada dasarnya, pemprov siap memberikan bantuan untuk perahu karet ini," ujar Heryawan, saat menghadiri rapat koordinasi penanggulangan banjir wilayah dua Bakorwil Purwakarta, di Aula Singaperbangsa, Karawang, Senin (21/1). 

Duapuluh sembilan perahu tersebut tak bisa melayani seluruh korban banjir. Karenanya, untuk antisipasi selanjutnya, perahu karet sangat dibutuhkan. Kondisi di Karawang ini, tak jauh berbeda dengan di Bekasi. Warga di dua wilayah tersebut, sulit dievakuasi sebab terbatasnya jumlah perahu karet.

 

 

 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement