Sabtu 19 Jan 2013 11:50 WIB

Begini Solusi Banjir dari Wali Kota Depok

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: A.Syalaby Ichsan
Nurmahmudi  Ismail
Nurmahmudi Ismail

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Banyaknya titik banjir di wilayah Depok membuat ribuan warga menjadi korban. Seperti di Perumahan Bukit Cengkeh I dan II, Perumahan Taman Duta, dan juga Perumahan Graha Studio Alam. 

Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismai mengatakan, perlu adanya pembangunan alur drainase yang baik berupa drainase terbuka atau tertutup menuju titik  lebih rendah.

Seperti yang terjadi di Perumahan Graha Studio Alam, Sukmajaya, Depok. Ia menyarankan, agar air drainase dialirkan dari titik terendah di daerah tersebut ke daerah yang lebih rendah lagi. "Solusinya, mengalirkan air draniase dari titik terendah didaerah tersebut, kedaerah yang lebih rendah lagi," kata Nur Mahmudi.

Selain itu, politisi Partai Keadilan Sejahtera ini meminta Dinas Tata Ruang dan Permukiman dan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air untuk membantu memberikan sejumlah pipa. Fungsinya, untuk mengalirkan air ke daerah yang lebih rendah.

Pemerintah Kota Depok juga telah memprioritaskan beberapa wilayah terkait bencana banjir. Seperti di Perumahan Taman duta dan penyempurnaan Tanggul Kalilaya dengan melakukan normalisasi  permukaan tanah.

Ia menambahkan, pihaknya akan memberikan bantuan dengan menggunakan dana darurat milik Pemerintah Kota Depok.

"Sekecil apapun skala bencana, disuatu daerah, apabila termasuk kedalam bencana alam, maka daerah tersebut akan mendapatkan bantuan dari dana darurat, " katanya. 

Sebelumnya, banjir yang melanda Perumahan Graha Studio Alam, Depok mencapai 80-130 centimeter. Hal ini diakibatkan oleh luapan air dari Setu Cilodong dan buruknya drainase setempat. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement