Kamis 17 Jan 2013 22:46 WIB

Pemerintah Didesak Bentuk Badan Khusus Tangani Banjir

Rep: Erdy Nasrul/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Korban Banjir Jakarta mengungsi.
Foto: Republika/Yasin Habibi
Korban Banjir Jakarta mengungsi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Taufan EN Rotorasiko mendorong pemerintah pusat segera membentuk badan khusus untuk menangani banjir. Gagasanna, badan ini secara khusus akan menangani penanggulan banjir.

Sementara lembaga penanggulangan bencana yang sudah ada fokus bertugas terhadap bencana secara keseluruhan.

"Banjir butuh fokus khusus karena betul-betul tidak bisa diprediksi saat cuaca ekstrem seperti sekarang. Beda dengan volcano atau gempa," kata Taufan, di Jakarta, Kamis (17/1).

Banjir yang seringkali  terjadi tiap tahun berdampak buruk pada aspek sosial ekonomi seperti yang terjadi di Jakarta beberapa hari terakhir ini. Oleh karenanya banjir di Jakarta harus menjadi masalah nasional karena Jakarta merupakan pusat dari seluruh kegiatan.

"Dengan badan khusus ditargetkan Jakarta tidak  ada banjir lagi. Kalaupun banjir tidak separah sampai membuat lumpuh mobilitas masyarakat," kata Taufan.

KNPI juga mengimbau seluruh masyarakat untuk berkonsentrasi membantu korban banjir. KNPI juga akan mengerahkan potensi pengurusnya untuk membantu masyarakat yang terkena bencana banjir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement