Rabu 09 Jan 2013 09:52 WIB

Dahlan Dinilai Rusak Citra Pejabat Publik

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: Karta Raharja Ucu
kecelakaan uji coba mobil Dahlan Iskan
Foto: Antara
kecelakaan uji coba mobil Dahlan Iskan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai menteri, Dahlan Iskan dinilai sudah menciptakan preseden buruk bagi citra pejabat publik di mata masyarakat.

Salah satu ulah Dahlan yang menggunakan pelat nomor polisi palsu di mobil Tucuxi 'Ferarri'. Menurut anggota Komisi V DPR, Teguh Juwarno, ulah Dahlan harus dikritisi.

"Sebagai menteri seharusnya memberi keteladanan bagi masyarakat. Karena kalau menteri saja pelat nomornya palsu, bodong, bikin sendiri, maka masyarakat akan merasa punya hak untuk seenaknya sendiri menggunakan pelat bodong," ujar Teguh kepada wartawan di kompleks MPR/DPR, Senayan Jakarta.

Selain itu, percobaan Tucuxi di jalanan umum mengancam keselamatan pengguna jalan. Dahlan mestinya menggunakan sirkuit untuk menguji coba ferrarinya.

Meskipun Dahlan bertujuan mengembangkan mobil listrik seharga Rp 1,5 miliar, tapi tetap harus dilakukan sesuai Undang-Undang, seperti menggunakan supir profesional dalam uji coba tersebut.

"Mau pakai sepuluh pelat nomor palsu juga tak apa-apa. Asal tidak di jalan umum," ujarnya Teguh yang menilai Dahlan melanggar tiga pasal berlalu lintas.

Teguh berharap aparat kepolisian bersikap tegas atas pelanggaran hukum yang dilakukan Dahlan. Sebab bila dibiarkan, maka polisi akan berhadapan dengan masyarakat yang merasa dibedakan perlakuannya.

Diberitakan sebelumnya Dahlan mengalami kecelakaan saat mengendarai Tucuxi. Hasil penyelidikan polisi menemuk Dahlan menggunakan plat nomor palsu 'DI 19'. Ia juga tidak mengantongi izin menguji coba kendaraan di jalan umum.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement