Selasa 25 Dec 2012 12:22 WIB

Kapolda: Natal di Poso Kondusif

OM POSO. Sejumlah anggota kepolisian memeriksa tempat terjadinya ledkan bom di sebuah Pos Lalu Lintas di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Senin (22/10)
Foto: ANTARA
OM POSO. Sejumlah anggota kepolisian memeriksa tempat terjadinya ledkan bom di sebuah Pos Lalu Lintas di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Senin (22/10)

REPUBLIKA.CO.ID, PALU -- Kepala Polda (Kapolda) Sulawesi Tengah (Sulteng) Brigjen Pol Dewa Parsana mengatakan, suasana Natal di Kabupaten Poso berjalan aman dan kondusif pascapenemuan bom rakitan di depan Pasar Sentral.

"Masyarakat beraktifitas seperti biasa, karena banyak petugas yang berjaga di titik tertentu," katanya di Palu, Selasa (25/12).

Dia mengatakan penemuan bom rakitan yang tidak sempat meledak itu sempat membuat warga penasaran ingin melihat ketika polisi berupaya menjinakkannya. Jalan Pulau Sumatera sempat ditutup ketika tim Gegana Polda Sulawesi Tengah menjinakkan bom rakitan selama sekitar satu jam.

Kapolda mengatakan pengamanan gereja saat ini berlangsung normal. Setiap gereja dijaga lima hingga tujuh aparat TNI dan Polri. Terdapat 21 gereja di Kabupaten Poso yang mendapatkan penjagaan ketat oleh aparat keamanan.

Kapolda mengimbau kepada umat kristiani untuk menjalankan ibadah seperti biasa tanpa diliputi rasa ketakutan karena ada aparat yang bertugas. Sebelumnya Tim Jihandak Brimob Polda Sulawesi Tengah dibantu aparat Polres Poso, Selasa, pukul 07.00 WITA, berhasil menjinakkan bom yang ditemukan di depan Pasar Sentral Poso.

Bom rakitan berupa jeriken merah ukuran lima liter yang ditempatkan di dalam ransel. Setelah diurai, benda mencurigakan itu berisi telepon genggam sebagai pengatur waktu, bubuk urea nitrat, ratusan paku sepanjang 13 cm, serta dua detonator. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement