REPUBLIKA.CO.ID, BALAI KOTA -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan pada perayaan malam tahun baru 2013 akan menyelenggarakan car free night di Jalan Sudirman-Thamrin.
Menurutnya, malam perayaan tahun baru dari tahun ke tahun berkonsentrasi di Ancol. Karena itu, pihaknya membuat titik baru.
“Di situ ada 16 panggung, kemudian ada karnaval tapi masyarakat harus jalan,” ujarnya, Rabu (19/12).
Dia mengatakan berjalan kaki saat car free night udara sudah tidak polusi dan pejalan kaki mendapat berbagai macam hiburan seperti gambang kromong, keroncong tugu, dangdut, campur sari.
Sementara itu, jam berlaku antara pukul 21.00 WIB sampai pukul 14.00 WIB. Dan, akan disediakan kantong-kantong parkir. Namun, dia mengaku hal tersebut masih proses sebab harus berkoordinasi dengan hotel dan mal sehingga tidak ada masalah.
Wakapolda Metro Jaya Brigjen Sudjarno mengatakan masih akan membicarakan kembali rencana Jakarta car free night secara teknis terkait dengan waktu dan jalur yang ditutup.
Pembahasan tersebut di antaranya dilakukan dengan pariwisata, satpol pp, TNI, polri, perhubungan, dan sebagainya. Meski demikian, dia mengaku kegiatan ini tidak berbeda jauh dengan penerapan car free day namun kepentingan yang berbeda-beda. Sehingga, pihaknya yang akan mengakomodir.
“Jadi titik tertentu sebenarnya sama saja cuma sekarang jamnya kalau car free day siang inikan malam hari,” kata dia.
Menurutnya, kepolisian sangat mndukung program ini sebab car free night merupakan ide bersama antara gubernur DKI Jakarta dengan Kapolda Metro Jaya. Dia mengatakan program ini terkait dengan rencana operasi lilin jaya 2012. Pihaknya berharap demi kenyamanan masyarakat di sekitar jalan Sudirman Thamrin pengguna kendaraan bisa berdisiplin untuk tidak menerobos.
Sementara itu, Brigjen Sudjarno mengatakan sejauh ini keamanan di Jakarta relatif kondusif terkendali. Namun, dia berharap kerjasama semua stakeholder dan masyarakat untuk keamanan Jakarta nantinya. Sedangkan, menurutnya prinsip dari tahun lalu tidak jauh berbeda.
“Car free night itu, itu aja yang membedakan. Sama semua. Sasaran operasinya sama," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika