REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Sedikitnya 500 warga Jambi mengikuti simulasi banjir yang dilakukan tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jambi bersama pihak terkait lainnya.
"Simulasi ini kami buat kondisinya senyata mungkin. Dimana Kota Jambi terendam banjir dan 6.000 warganya terpaksa mengungsi," ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi, Zubaidi AR, kepada wartawan di Jambi, Rabu.
Simulasi banjir diadakan karena Jambi merupakan salah satu daerah rawan banjir. Bencana banjir terjadi hampir setiap tahun ketika musim hujan tiba.
"Dengan simulasi ini, warga diharapkan akan lebih mengetahui bagaimana dan tindakan apa yang dilakukan ketika banjir besar melanda," katanya.
Kegiatan itu diadakan di Kelurahan Mudung Laut, Kecamatan Pelayangan, Kota Jambi. Lokasinya tepat berada di bibir sungai Batanghari.
"Berbagai adegan warga tenggelam dan bagaimana cara evakuasinya semua dilakukan pada simulasi ini," ujarnya lagi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika