REPUBLIKA.CO.ID, NEGARA -- Wanita pekerja kafe di Delodbrawah, Kabupaten Jembrana, Bali, tewas ditabrak mobil. Pengemudi mobil diduga mengendarai kendaraannya dalam kondisi mabuk.

Kepala Unit Kecelakaan Satuan Lalu Lintas Polres Jembrana, Ipda Gede Sedana, di Negara, Rabu, mengatakan pengemudi Avanza nomor polisi DK-665-WF berinisial PNS kini ditahan di Mapolres.

Peristiwa terjadi pada Selasa (27/11) malam. Mobil melaju dengan kecepatan tinggi tanpa menyalakan lampu utama.

Pengemudi Avanza tidak memerhatikan Rizki Rahmaningtyas dan Nunuk. Dua pelayan kafe yang saat itu sedang menyeberang jalan hendak membeli es.

"Dua perempuan itu langsung kena tabrak dan terpental ke kanan dan kiri jalan. Rahmaningtyas meninggal saat dalam perawatan di RSUD Negara," kata Gede Sedana.

Rahmaningtyas menderita luka parah pada kepala bagian belakang, leher, pinggang, dan kaki kanan. Nunuk luka robek pada dahi, pipi serta bibirnya. Nunuk mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.

Gede Sedana tidak menampik dugaan PNS mabuk saat mengemudi. Karena saat memasuki wilayah Desa Tegalcangkring, mobil yang dikemudikannya juga sempat menyerempet seorang warga.

Ikuti Whatsapp Channel Republika