REPUBLIKA.CO.ID, KEBON SIRIH--Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo berencana akan panggil seluruh direksi RSUD DKI. Hal ini ia utarakan usai melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara.
Menurutnya alangkah baiknya bila direksi dan pimpinan manajemen RSUD lebih sering melakukan pemantauan pelayanan di tingkat bawah sekaligus mengontrol kinerja para staf rumah sakit.
Karena dari hasil kunjungannya hari ini ke RSUD Koja masih ada beberapa pasien yang mengeluhkan masalah administrasi dan waktu pengambilan obat yang agak lama.
"Dari hasil kunjungan saya tadi RSUD Koja, saya melihat pelayanannya sudah baik. Namun ada masalah-masalah kecil yang harus diperhatikan seperti masalah administrasi dan pengambilan obat yang masih lama," katanya di Balaikota DKI, Kamis (22/11).
Menurutnya pelayanan yang tidak prima sperti itu sebenarnya bisa tidak terjadi jika para pimpinan rumah sakit maupun majamenen rumah sakit sering turun ke bawah memantau kinerja stafnya. Ia pun menginstruksikan kepada para direksi rumah sakit untuk mengecek langsung anak buahnya.
"Lha tugasnya manajemen kan kayak gitu, mengontrol dan memantau kinerja anak buahnya di lapangan. Kalau nggak beres langsung dibereskan. Nah itu yang mau saya sampaikan ke mereka," ujarnya.