REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) diminta memenuhi janji mengumumkan verifikasi administrasi peserta pemilu pada Ahad (28/10). Pemenuhan janji itu merupakan suatu kewajiban mengingat KPU telah dua kali menunda hasil penyaringan partai politik peserta pemilu 2014.
Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar, Happy Bone Zulkarnain mengingatkan, KPU harus sudah menepati janji untuk mengumumkan verifikasi administrasi partai politik pada Ahad (28/10). Hal itu harus dilakukan untuk memberikan kepastian agar partai politik dapat mempersiapkan segala hal jelang pemilu 2014.
"Jangan sampai ada penundaan lagi," tegas Happy kepada Republika, Sabtu (27/10).
Happy mengaku bersikap toleran atas penundaan yang dilakukan KPU. Menurut dia, KPU boleh jadi belum siap untuk mengumumkan verifikasi administrasi sehingga memerlukan waktu tambahan untuk mengumumkannya.
Di tambah lagi, ungkap Happy, persoalan administrasi partai politik itu baru mulai ditertibkan pada periode sekarang. Sehingga, ujar dia, seluruh partai dan KPU sendiri perlu melakukan pembenahan yang membutuhkan waktu relatif lebih lama.
Seperti diketahui, KPU berencana mengumumkan hasil verifikasi administrasi partai politik, Ahad (28/10). Ketetapan itu dicapai setelah KPU menunda penyampaian hasil pada Selasa (23/10) dan Kamis.