Kamis 25 Oct 2012 17:49 WIB

Menkopolhukam: Ada yang Ingin Kacaukan Poso

Rep: Esthi Maharani/ Red: Karta Raharja Ucu
Djoko Suyanto
Foto: Antara/Fanny Octavianus
Djoko Suyanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Djoko Suyanto mengatakan ada kelompok yang ingin mengacaukan Poso.

Meski tak spesifik menyebut kelompok tertentu, tetapi Djoko tidak menginginkan hal tersebut terealisasi. “Ada kelompok yang memang ingin mengacaukan Poso, ingin mengembalikan Poso seperti masa konflik yang lalu. Tentu kita tidak inginkan itu terjadi,” katanya saat ditemui di Kantor Presiden, Kamis (25/10).

Karenanya, Djoko membenarkan adanya penambahan pasukan ke Poso. Namun, ia juga menekankan hal tersebut bukan berarti situasinya sangat berbahaya atau adanya peningkatan status kedaruratan di sana.

Yang diperlukan, lanjutnya, hanya perkuatan di kawasan tersebut. Perkuatan itu dilakukan dengan melibatkan aparat Polri dan dibantu TNI.

"Karena itu, secara dini kita harus mencegah itu. Sangat perlu untuk mencegah kejadian itu meluas,” katanya.

Djoko juga mengatakan setelah ditemukannya jenazah aparat Polri, sudah ada beberapa orang yang ditangkap. Ia berharap dari situ bisa ditelusuri lebih jauh mulai dari kelompok hingga jaringan yang terkait dengan pembunuhan itu.

“Masih diusut, jangan terlalu dini untuk simpulkan apa-apa. Masih diselidiki. Mudah-mudahan kita bisa bongkar sampai mana jaringannya,” imbuh Djoko mengakhiri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement