REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Model sekaligus tersangka yang menabrak tujuh orang di daerah Jakarta Barat, Novi Amilia sampai saat ini masih menjalani proses detoksifikasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur. Untuk sementara, Novi belum bisa dijenguk oleh keluarga, kerabat, bahkan kuasa hukumnya.
Kuasa Hukum Novi Amilia, Chris Sam Siu, mengatakan, dalam proses detoksifikasi Novi tidak mengalami rasa sakit. Hal ini menunjukkan bahwa Novi bukanlah seorang pecandu narkotika.
"Untuk kasus narkotikanya, sampai saat ini belum diproses karena belum ada saksi dan bukti-bukti yang cukup kuat," ujar Chris, Rabu (24/10).
Chris menambahkan, Badan Narkotika Nasional (BNN) sempat menolak untuk merehabilitasi Novi, karena yang bersangkutan mengalami gangguan kejiwaan. Sehingga, Novi kemudian dirujuk ke RSKO Cibubur untuk proses rehabilitasi.
Terkait dengan persebaran foto Novi di dunia maya, Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Metro Jaya telah memeriksa 13 orang anggota kepolisian dari Polsek Metro Taman Sari. Foto tersebut diduga diambil setelah Novi menabrak tujuh orang di wilayah Jakarta Barat.
Menurut Rikwanto, hasil pemeriksaan tersebut akan dirilis langsung oleh Kapolres Metro Jakarta Barat. "Mudah-mudahan dalam minggu ini sudah bisa dirilis dan diketahui hasilnya," kata Rikwanto.
Hasil tersebut, lanjut Rikwanto, akan menjelaskan mengenai kejadian apa saja yang terjadi saat Novi tiba diruang penyidik dan siapa saja yang ada di dalam ruang tersebut. Sebab, pada saat kejadian, bukan hanya polisi saja yang masuk, namun ada juga pihak lain yang ikut masuk dan melihat kondisi Novi.