REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG --Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Yusuf Macan Efendi atau Dede Yusuf telah resmi diusung menjadi calon gubernur (cagub) pada Pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur Jawa Barat 2013. Namun, penetapan itu tidak diiringi dengan calon wakil gubernur (cawagub).

Guna menuntun jalan aagar dapat ditemukan pendamping atau cawagub, Dede Yusuf mengaku akan melakukan shalat istikharah terlebih dahulu.

"Saya istikharah dulu, itu (menentukan cawagub) tidak mudah karena ini menyangkut membangun Jawa Barat dengan 45 juta penduduknya," kata Dede Yusuf, di Kota Bandung, Selasa (9/10).

Ditemui usai menghadiri pelantikan Badan Pengurus Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jawa Barat, di The Trans Luxury Hotel Bandung, Dede Yusuf menyampaikan apresiasi atas keputusan Majelis Tinggi dan DPP Partai Demokrat yang memutuskan dirinya menjadi cagub Jabar.

"Intinya pertemuan di Cipanas itu ialah tentang keputusan majelis tinggi, untuk katakanlah mengeluarkan hasil dari keputusan tersebut. Di antaranya, di mana saya sebagai calon yang diusung. Tentunya, itu saya sangat apresiasi sekali. Selebihnya adalah bagaimana konsep pembangunan ke depan, karena Jabar ini kan luas dan potensial," kata Dede Yusuf yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Jawa Barat.

Majelis Tinggi Partai Demokrat yang dipimpin Ketua Majelis Tinggi PD Susilo Bambang Yudhoyono, Jumat (5/10) di Cikeas, telah memutuskan nama Dede Yusuf sebagai calon gubernur (Cagub) Jawa Barat dari Partai Demokrat.

"Majelis Tinggi Partai Demokrat sudah memutuskan Dede Yusuf sebagai calon Gubernur Jabar yang diusung PD," kata Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Saan Mustopa, di Jakarta, Sabtu (6/10).

Ikuti Whatsapp Channel Republika