REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU –- Dua orang tewas seketika ketika sebuah mobil Toyota Yaris menghantam sebuah becak di ruas jalan raya Desa Panyindangan Wetan, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, Jumat (14/9) sekitar pukul 05.00 WIB. Polisi pun masih memeriksa penyebab pasti peristiwa tersebut.
Adapun kedua korban tewas adalah Nardi (55 tahun) pengemudi becak, dan penumpangnya, Hj Waidah (53 tahun). Kedua korban yang tinggal bertetangga itu merupakan warga Desa Rambatan Wetan, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu.
Kecelakaan itu bermula ketika Nardi yang sehari-hari berprofesi sebagai penarik becak membawa tetangganya, Hj Waidah yang akan berangkat ke pasar. Namun, saat becak tersebut melintasi jalan raya Desa Panyindangan Wetan, tiba-tiba muncul mobil Toyota Yaris warna merah bernopol E 1074 KI dari arah Jakarta menuju Indramayu.
Mobil yang dikemudikan oleh Saryo (32 tahun), warga Desa Sindangkerta, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu itu melaju dengan kecepatan tinggi. Tanpa diketahui penyebabnya, mobil tersebut langsung menghantam bagian belakang becak yang ditunggangi kedua korban.
Hantaman keras mobil itupun membuat becak tersebut terpental. Bersamaan terpentalnya becak, korban Nardi dan Hj Waidah juga ikut terpental hingga beberapa meter dari lokasi kejadian. Tubuh mereka pun mendarat keras setelah menghantam aspal jalan.
Warga di sekitar lokasi kejadian yang mendengar ada suara keras karena beradunya kedua kendaraan langsung mencari sumber. Mereka kemudian menemukan ada dua korban yang sudah tak berdaya dengan mengeluarkan darah segar dari kepala serta bagian tubuh lainnyua.
Warga pun langsung memberikan pertolongan dan melaporkan kejadian itu kepada petugas di Polsek Sindang. Polisi yang mendapatkan laporan segera mendatangi lokasi. Setelah itu, petugas dibantu warga langsung melakukan evakuasi terhadap korban ke RSUD Indramayu. Tak hanya itu, polisi juga mengamankan pengemudi mobil dan kendaraannya.
Kapolres Indramayu, Ajun Komisaris Besar Polisi G Pangarso Rahardjo Winarsadi melalui Kasat Lantas Ajun Komisaris Polisi Irwandi didampingi Kanit Laka Inspektur Satu Bambang Santoso, membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Pihaknya pun hingga kini masih melakukan pemeriksaan untuk memastikan penyebab peristiwa itu.
‘’Pemeriksaan masih terus kami lakukan. Sedangkan mobil dan becak milik mereka sudah kami amankan sebagai barang bukti,’’ tandas Bambang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika