Rabu 29 Aug 2012 16:48 WIB

Polisi Kesulitan Cari Tersangka Penembakan di Solo

Rep: Ani Nursalikah/ Red: Hafidz Muftisany
Petugas Puslabfor Polda Jateng memeriksa tempat kejadian perkara penembakan di Pos Pengamanan Lebaran Polresta Surakarta di Gemblegan, Solo, Jateng, Jumat (17/8).
Foto: Antara/Andika Betha
Petugas Puslabfor Polda Jateng memeriksa tempat kejadian perkara penembakan di Pos Pengamanan Lebaran Polresta Surakarta di Gemblegan, Solo, Jateng, Jumat (17/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepolisian RI menegaskan belum menangkap tersangka dalam kasus pelemparan granat dan penembakan pos pengamanan Lebaran di Solo menjelang Idul Fitri lalu. Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Mabes Polri Komisaris Besar Polisi Agus Rianto mengatakan sampai saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan polisi.

Pernyataan Agus tersebut sekaligus membantah informasi yang menyebutkan polisi telah menahan satu orang tersangka. Pria tersebut merupakan mantan anggota polisi berinisial ND yang diduga memiliki dendam akibat dipecat sebagai personel Polri. Namun, ia kemudian dilepaskan karena dalam pemeriksaan hal tersebut tidak terbukti.

"Sampai saat ini masih melakukan upaya pencarian dan kami sudah memeriksa 40 saksi," ujar Agus di Mabes Polri di Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Rabu (29/8).

Disinggung mengenai kesulitan menangkap pelaku, ia mengatakan karena saat itu pelaku menggunakan kendaraan roda dua. Ditambah lagi suasana saat itu sepi dan pelaku memacu kendaraannya dalam kecepatan tinggi. Meskipun polisi sudah mendapatkan rekaman CCTV, namun masih memerlukan penelusuran lebih lanjut.

Penembakan Pos Pengamanan Gemblegan terjadi di Pospam Lebaran di Jalan Brigjen Sudiarto Solo, Jumat (17/8) sekitar pukul 01.00 WIB. Orang tidak dikenal menembaki pos tersebut.

Akibatnya dua petugas jaga, Bripka Endro Margiyanto dan Brigadir Kukuh Budiyanto mengalami luka-luka. Di depan depan pospam, petugas menemukan sembilan selongsong peluru dan enam proyektil.

Hanya berselang satu hari setelah penembakan, terjadi ledakan di Pospam Gladak Jalan Jenderal Sudirman, Solo. Ledakan yang diduga berasal dari granat terjadi sekitar pukul 23.32, Sabtu (18/8). Granat dilempar oleh orang tidak dikenal yang berboncengan sepeda motor. Tidak ada korban dalam peristiwa tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement