Ahad 26 Aug 2012 12:38 WIB

Lagi, Warga Miskin Sulit Dapatkan Biaya Kesehatan

REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI - Masyarakat yang peduli dengan kesulitan warga miskin tadi pagi sekitar pukul 08.00 WIB Minggu (26/8) melakukan aksi penggalangan dana untuk Alena bayi berusia enam bulan yang menderita infeksi kanker hati.

Aksi ini dimotori Aktivis Relawan Indonesia dengan menginisiasi program 'Koin Cinta Untuk Alena', Orang tua Alena yang sudah mengusahakan pengobatan gratis tidak digubris pemerintah kota Cimahi.

Sebanyak tiga kali pengajuan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) untuk mengurus Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) tetapi selalu ditolak kelurahan. Kelurahan setempat berasalan karena keluarga Alena tidak tercatat di Badan Pusat Statistik (BPS) sehingga tidak berhak mendapatkan SKTM tersebut.

Menurut Koordinator Aktivis Relawan Indonesia untuk Aksi Alena, Andriansyah Ahdaka mengatakan aksi ini bertujuan untuk mengajak masyarakat peduli dan membantu Alena. "Dana yang terkumpul akan digunakan untuk membantu biaya pengobatannya," ujar Andriansyah kepada Republika, Ahad (26/8).

Andri menambahkan aksi ini dimaksudkan sebagai bentuk kekecewaan masyarakat terhadap masalah kesehatan di Pemerintahan Kota Cimahi. "Pemkot Cimahi telah lalai melayani kesehatan masyarakat terutama untuk warga miskin," tegasnya.

Padahal Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Cimahi mencapai 900 miliar untuk tahun 2012 ini. Tetapi dengan anggaran sebesar itu masih ada warganya yang terlantar karena tak memiliki biaya. "Setelah media massa meramaikan kasus ini, baru dua hari lalu Pemkot menginstruksikan untuk mempermudah urusan administrasi bagi Alena," seloroh Andri.

Sebelum melakukan aksi ini, Andri juga meminta pada Komisi IV DPRD Kota Cimahi untuk mendukung aksi dan melakukan audiensi dengan mereka. Mereka akan mengirimkan surat permohonan Senin (27/8) besok. Sedangkan agenda pertemuan akan dijadwalkan DPRD sendiri.

Saat ini Alena masih dirawat di Ruang Kenanga RS Hasan Sadikin Jl Dr Djunjunan, Kota Bandung. Sebelumnya dokter telah memvonis Alena telah mengalami kerusakan hati parah hingga perutnya membuncit dan tubuhnya berwarna kekuningan.

Sedangkan Alena harus mendapatkan penanganan dengan operasi tranplantasi hati. Biaya yang dibutuhkan sekitar Rp 40 juta. Alena adalah anak dari pasangan Rudi Mulyana dan Neni Nuraeni yang beralamat di RT 04 RW 16 Jl Kademangan, Setiamanah, Cimahi Tengah, Kota Cimahi.

Andri bersama teman aktivisnya berharap aksi ini dapat membantu Alena dan masyarakat yang kesulitan dengan biaya kesehatan. Agar kasus Alena tidak dapat terulang kembali. Ratna Ajeng Tejomukti

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement