REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dompet Dhuafa kini telah menjadi lembaga internasional dengan membangun cabang di Hongkong, Jepang, Australia, Korea Selatan, dan Amerika Serikat.
Menurut Resources Director Yayasan Dompet Dhuafa, Arifin Purwakananta, Dompet Dhuafa juga segera membuka canag di benua Afrika dan Eropa.
"Setelah keberhasilan membangun cabang di tiga benua tersebut, dalam waktu dekat Dompet Dhuafa akan membuka cabang juga di Afrika dan Eropa (Inggris). Juga cabang khusus di Madinah, Saudi Arabia," ujar Arifin.
Sementara itu untuk penyaluran dana Zakat, Infak, Sahadaq dan Wakaf (Ziswaf) yang dihimpun pada bulan Ramadhan 1433 H,akan digunakan untuk kegiatan produktif.
"Penyaluran dana berupa pemberian modal usaha produktif untuk penguatan sektor industri UKM, pendampingan, serta penguatan pasar," imbuhnya.
Selain itu, dana digunakan untuk membangun social security program seperti pembuatan sekolah unggulan gratis, beasiwa, sekolah guru, rumah sakit Rumah Sehat Terpadu (RST) gratis, jaringan klinik Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) gratis, penanganan bencana dan program dakwah.
"Tak ketinggalan advokasi diseluruh propinsi dan wilayah Indonesia melalui lembaga Dompet Dhuafa yang berada di 18 cabang di 18 propinsi," pungkasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
