REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Sejumlah ruas jalan utama Kota Bandarlampung, di hari kedua Lebaran 1433 Hijriah/2012 nampak lengang.
Hasil pemantauan di ruas jalan-jalan utama di Kota Bandarlampung, Senin, kendaraan yang melintas di jalan protokol seperti Jalan Kartini, Raden Intan, Dipenogoro masih sepi, tidak seperti hari biasanya.
Kendaraan yang melintas jalan utama itu hanya didominasi pengendara sepeda motor. Demikian pula di Jalan Kartini, pusat Kota Bandarlampung yang biasa padat arus kendaraan terutama pada jam sibuk, nampak lengang.
Sejumlah pusat pertokoan di kota itu juga masih banyak yang tutup.
Eko J Nugroho, warga Bandarlampung mengatakan, pada hari kedua Lebaran arus kendaraan yang melintas di jalan-jalan protokol lengang.
"Biasanya macet, tapi pada hari pertama dan kedua Lebaran arus kendaraan yang melintas lengang," kata dia.
Ia mengharapkan, Pemerintah Provinsi Lampung maupun Kota Bandarlampung membangun atau memperbaiki infrastruktur jalan dan jembatan di daerah itu untuk mengurangi kemacetan yang hingga sekarang masih belum terpecahkan.
Ia menambahkan, pembangunan dua jalan layang (fly over) di perempatan Jalan Antasari-Jalan Soekarno-Hatta dan Jembatan layang di perempatan Jalan Antasari-Jalan Soekarno-Hatta dapat segera direalisasikan untuk mengantsipasi kemacetan serta kecelakaan di daerah itu
Namun keadaan berbeda terjadi di sejumlah pusat perbelanjaan di Bandarlampung. Banyak warga yang memanfaatkan hari libur untuk membeli kebutuhan sehari-hari atau sekedar jalan-jalan di pusat perbelanjaan tersebut.