Rabu 01 Aug 2012 17:26 WIB

Innalillahi, Banjir Ambon Tewaskan 8 Warga

Rep: Andi Nur Aminah/ Red: Hafidz Muftisany
  Warga melintasi lokasi bekas banjir di kawasan Batu Merah Dalam, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Maluku, Rabu (1/8) sore.
Foto: Embong Salampessy/Antara
Warga melintasi lokasi bekas banjir di kawasan Batu Merah Dalam, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Maluku, Rabu (1/8) sore.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jumlah korban akibat banjir yang terjadi di Ambon terus bertambah. Rilis BNPB,  kini bertambah satu korban jiwa lagi, sehingga jumlahnya korban meninggal sudah delapan orang.

''Banjir di Kota Ambon yang terjadi sejak 04.00 WIT pada Selasa hingga sekarang masih menggenangi Kota Ambon,'' ujar Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, Rabu (1/8).   

         

Banjir menggenangi lima wilayah kecamatan yaitu Kecamatan Nusaniwe, Sirimau, Teluk Ambon, Baguala, dan Leitimur masih terendam banjir. Selain 8 korban tewas,  3 orang dalam pencarian, 3 orang luka beriat, dan  2 orang luka ringan. Seluruh korban meninggal telah dievakuasi, yaitu 2 orang di BTN Kanawa, 4 orang di Desa Passo, dan 2 orang di Desa Negeri Lama.

39 unit rumah rusak berat dan 30 unit rumah rusak ringan. 25 unit rumah terancam longsor. 1.785 unit rumah terendam banjir. Sebanyak 131 KK (599 jiwa) mengungsi yang tersebar di 6 titik yaitu di Kel. Benteng, Batu Meja, Waihako, Uritetu, Batu Merah, dan Tawiri. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement