Selasa 12 Jun 2012 21:24 WIB

Mensos: Pentingnya Keselamatan Jurnalis di Wilayah Bencana

Rep: Alicia Saqina/ Red: Djibril Muhammad
Mensos, Salim Segaf Al Jufri
Mensos, Salim Segaf Al Jufri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Sosial RI Salim Segaf Al Jufri mengatakan keselamatan para jurnalis saat peliputan di lokasi bencana juga merupakan hal yang sangat penting yang harus diperhatikan, selain keselamatan jiwa para korban atas bencana yang terjadi.

Salim berpendapat, keselamatan rekan jurnalis menjadi penting karena akan berada pada wilayah-wilayah yang berisiko tinggi, yang memungkinkan terjadinya suatu hal, bahkan sampai tingkat kehilangan nyawa sang jurnalis.

Dalam keynote speechnya yang diwakili Dirjen Perlindungan Jaminan Sosial (Linjamsos) Kemensos Andi ZA Dulung, Salim menyatakan penggunaan media massa merupakan bagian penting bagi memberi keyakinan kepada publik atas penanganan suatu bencana -baik alam maupun sosial yang dilakukan Kemensos.

"Dan media berperan penting untuk pencerahan terhadap masyarakat dan perubahan perilakunya," tutur Andi, Selasa (12/6), dalam seminar 'Keselamatan Jurnalis Dalam Liputan Berisiko Tinggi', di Jakarta.

Ungkap Andi, tidak mudah wartawan melakukan tugas jurnalistiknya dalam penanganan maupun pemberdayaan yang berhubungan dengan kebencanaan. "Sebab tugas seorang jurnalis juga harus bisa memberikan bantuan secara langsung kepada korban bencana," tutur Redaktur senior Kompas, M. Subhan berkomentar.

Oleh karena itu, melalui Andi, Kemensos menyatakan siap mendukung hal ini sebagai upaya membangun komitmen bersama dalam mentransformasi informasi, atas hal-hal yang terkait dengan bencana dan bagaimana penanganan bencana oleh Kemensos dapat ditangani dengan cepat, tepat, dan akurat.

Selain itu tutur Andi, pihak media juga perlu membangun sinergi mengenai keselamatan jiwa wartawan saat melakukan peliputan. Sebab Kemensos pun telah berhasil mengatasi hal-hal yang tidak terduga, seperti bencana, berkat tim kerjanya dan berkat pihak jurnalis yang setiap saat bergerak untuk menyikapi dan menyelesaikan masalah yang muncul setelah bencana terjadi.

Dan dalam keynote speech mensos, Andi berkata, "Saya ingin media tetap tanggap, tanggap,dan mengerti akan berbagai kebutuhan dalam upaya penanganan permasalahan kebencanaan."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement