REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan menambah sebanyak 30 armada bus sekolah untuk mengangkut para pelajar di Ibukota. "Salah satu faktor penyebab kemacetan pada pagi hari adalah aktivitas pelajar yang bersekolah, mulai dari kegiatan antar jemput, serta pelajar yang semakin banyak menggunakan kendaraan pribadi," kata Kepala Dishub DKI Jakarta Udar Pristono kepada wartawan, Kamis (31/5).
Ia mengatakan, penambahan armada bus sekolah guna mengurangi kemacetan kendaraan bermotor di Ibukota yang kerapkali terjadi. Rute bus sekolah juga akan ditambah ke sejumlah wilayah di Jakarta sehingga menjangkau sekolah- sekolah lain termasuk pemukiman.
"Dishub juga sedang pertimbangkan bentuk bus yang berbeda, jadi bukan saja bus sedang tapi bus kecil, sehingga lebih fleksibel," tuturnya. Bentuk bus kecil itu, ungkap Pristono, bisa seperti jenis Isuzu Elf. Dalam APBD DKI Jakarta 2012, tercatat anggaran penambahan armada bus sekolah sebesar Rp12 miliar.
"Bus sekolah tambahan ini kemungkinan bisa dinikmati pada akhir 2012," ungkapnya. Diakui Pristono, tidak mudah mengajak siswa yang sudah terlalu nyaman menggunakan sepeda motor untuk pindah ke bus sekolah.
"Siswa tidak bisa dipaksa, jadi kita harus sediakan fasilitasnya terlebih dahulu, Nantinya, para siswa tahu itu enak, nyaman, aman, dan gratis, baru memilih beralih ke bus sekolah," tuturnya.
Sekadar diketahui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Bus Sekolah Dishub DKI Jakarta pekan lalu mendatangi 15 sekolah tingkat SMP dan SMA di DKI untuk menyosialisasikan keberadaan bus sekolah agar pelajar lebih mengetahui dan memahami sehingga dapat dimanfaatkannya dengan maksimal.
Dishub DKI saat ini memiliki sebanyak 48 armada bus yang melayani sembilan rute. Dari jumlah tersebut, hanya 44 bus yang beroperasi secara rutin, sedangkan empat armada lainnya sebagai cadangan atau perawatan.
Rute bus yang dioperasikan PPD ini yakni rute 1 Lapangan Banteng- Kemayoran - Pulogadung. Rute 2 melayani Plumpang-Sunter-Kemayoran. Rute 3 Cilincing- Tanjungpriok-Pulogadung, rute 4 Pulogadung- Pondokkopi, rute 5 Kampungmelayu- TMII. Kemudian rute 6 Kebayoran- Pasarminggu, rute 7 Pasarminggu- Lentengagung, rute 8 Manggarai-Pasarminggu dan rute 9 Cawang-Plumpang.
Adapun jam operasional bus sekolah ini dibagi dalam tiga giliran waktu atau shift. Yakni shift 1 pukul 05.00-06.30, shift 2 pukul 11.00-14.00, dan shift 3 pukul 14.30-18.30. Seluruh shift yang ada, diyakini mampu menjawab kebutuhan pelajar terhadap bus sekolah tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
