Sabtu 12 May 2012 09:17 WIB

Jenazah tak Utuh, Jumlah Korban Belum Diketahui

Rep: Asep Wijaya/ Red: Endah Hapsari
 Tim Basarnas mengeluarkan kardus yang berisi peralatan untuk operasi pencarian korban jatuhnya pesawat Sukhoi di Pasir Pogor, Bogor, Jumat (11/5).
Foto: AP/Achmad Ibrahim
Tim Basarnas mengeluarkan kardus yang berisi peralatan untuk operasi pencarian korban jatuhnya pesawat Sukhoi di Pasir Pogor, Bogor, Jumat (11/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak empat kantong plastik berisi jenazah korban Pesawat Sukhoi tiba di Landasan Udara Halim Perdana Kusuma, Sabtu (12/5). Kendati demikian, jumlah korban yang telah didatangkan ke Jakarta untuk kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati itu masih belum diketahui.

Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra), Agung Laksono, menjelaskan, empat kantong plastik yang telah diturunkan dari dua unit helikopter yang berbeda tersebut memuat jenazah korban Pesawat Sukhoi. Namun, tutur dia, setiap kantong belum tentu berisi satu orang korban.

Hal itu terjadi, ujar Agung, lantaran jenazah yang ditemukan sebagian besar tidak dalam kondisi utuh. Sehingga, ungkap dia, empat kantong jenazah tersebut memuat sejumlah anggota badan korban Pesawat Sukhoi.

Lebih lanjut, Agung menuturkan, petugas evakuasi di lapangan belum dapat mengidentifikasi identitas korban. Sebab, ungkap dia, kondisi korban yang ditemukan sebagian besar sulit dikenali.

"Jadi proses identifikasi identitas dan kepastian jumlah korban akan dilakukan di RS Polri Kramat Jati," ungkap Agung di hadapan sejumlah wartawan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement