REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Enam orang korban kebakaran kios eceran premium dan meledaknya satu mobil pemadam kebakaran di Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar, dilarikan ke RSUP M Djamil Padang dengan luka bakar 50 hingga 90 persen.
Pejabat Pemberi Informasi RSUP M Djamil Padang Gustafinov di Padang, Selasa dini hari, mengatakan korban dari Kabupaten Tanah Datar memang sebagian masuk ke rumah sakit ini untuk perawatan intensif, mereka dirujuk satu persatu sejak Senin pukul 23.00 WIB hingga Selasa dini hari.
"Hingga saat ini sudah ada enam orang korban yang masuk ke RSUP M Djamil Padang, dan dirawat di ruang IGD dengan luka bakar yang berbeda tingkatnya," kata Gustafianov.
Dia menambahkan, tindakan medis telah dilakukan tim dokter, salah satunya dengan tindakan darurat memasang "trakiostomi" dengan memberi lubang di jakun para korban kebakaran. Satu dari enam korban luka bakar paling parah, yaitu Taufik Hidayat (12) yang menderita luka bakar hingga 90 persen. Hampir seluruh bagian badannya mengalami luka bakar hingga ke wajah.
Selain Taufik Hidayat adalah Nusirwan (42) yang juga Kepala UPT Dinas Pemadam Kebakaran Batusangkar, Doni Riza (26), Dirga (12), Bobi Hermansyah (11), dan Delon (11) dengan luka bakar sekitar 85 persen.
Menurut salah seorang anggota BPBD Sumbar Bakok, masih ada sekitar enam orang lainnya yang akan dibawa ke rumah sakit tersebut untuk mendapatkan perawatan intensif.
Musibah kebakaran itu terjadi ketika sebuah kios eceran premium dan satu mobil pemadam kebakaran meledak, Senin malam sekitar pukul 19.00 WIB. Ketika petugas menyemprotkan air ke dalam kios yang terbakar, bensin menyembur ke luar dan mengenai mobil pemadam kebakaran, saat itulah api menyambar yang membuat mobil pemadam kebakaran serta kios eceran premium itu meledak.
Warga sekitar yang menyaksikan proses pemadaman api juga terkena sambaran api dan menderita luka bakar, sehingga terpaksa dilarikan ke rumah sakit.
Salah seorang petugas pemadam kebakaran Dendi Rendoni menyebutkan, ketika petugas berupaya memadamkan api di kios eceran premium, tiba-tiba api langsung menyambar mobil hingga meledak.
Selain di RSUP M Djamil Padang, di Rumah Sakit Achmad Muchtar (RSAM) Bukittinggi hingga malam ini juga dirawat sekitar 11 orang korban lainnya.