REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA – Senin (7/5) hingga Rabu (9/5) mendatang, sebanyak 50.213 siswa Sekolah Dasar (SD) di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan mengikuti Ujian Nasional (UN).
Mereka akan mengikuti UN untuk tiga mata pelajaran yaitu Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam dan Bahasa Indonesia.
Koordinator UN DIY, Baskara Aji, yang juga Kepala Dinas PendidikanN pemuda dan olahraga (Dikpora) setempat mengatakan, jumlah peserta UN itu terdiri dari 48.128 siswa SD Negeri dan Swasta serta 2.085 siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI).
"Hasil UN untuk tingkat SD ini tidak mutlak digunakan sebagai penentu kelulusan. Hasil UN hanya 60 persen menentukan kelulusan 40 persen ditentukan hasil nilai sekolah," jelasnya, Ahad (6/5).
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, Edy Heri Suasana, mengatakan, untuk Kota Yogyakarta sendiri ada 7.537 peserta UN SD yang tersebar di 179 SD negeri dan swasta serta tiga MI.
Pelaksanaan UN SD ini dikerjakan di masing-masing sekolah dan tidak ada penggabungan sekolah. “Seluruh SD di Kota Yogyakarta memenuhi syarat menyelenggarakan ujian nasional karena telah memenuhi syarat akreditasi dan jumlah peserta,” terangnya.
Setidaknya, ada 390 pengawas yang akan bertugas mengawasi UN di masing-masing sekolah. Termasuk pengawas cadangan di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pokja UN. Pengawas cadangan tersebut disiapkan untuk mengantisipasi jika ada peserta ujian yang tidak dapat mengerjakan UN di sekolah karena sakit atau kondisinya tidak memungkinkan dengan alasan yang jelas.
Ikuti Whatsapp Channel Republika