Kamis 03 May 2012 20:55 WIB

Hampir Bersenggolan, Oknum TNI Tega Tusuk Supir Angkot

Penusukan (ilustrasi)
Penusukan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BINJAI, SUMUT -- Lagi, lagi dan lagi. Tindak kekerasan oknum aparat kembali terjadi. Kali ini, seorang oknum TNI di Binjai Sumatera Utara tega menusuk bagian kepala seorang supir angkot lantaran hampir bersenggolan di jalan.

Rasyid supir angkutan kota (angkot) trayek 02, jurusan Medan-Binjai, dianiaya oleh oknum aparat. Akibatnya ia menderita 25 jahitan dibagian kepala.

"Tindakan kekerasan yang dialami korban itu, hanya karena memepet sepeda motor oknum aparat tersebut," kata Rasyid di Binjai, Kamis.

Disebutkannya, peristiwa itu terjadi di persimpangan Megawati atau Jalan Baru kota Binjai, Sumatera Utara. Saat itu, korban sedang membawa angkot menuju Binjai. Di persimpangan jalan tersebut, angkot yang dikemudikannya berpapasan dengan oknum aparat berpakaian loreng yang mengendarai sepeda motor, sambil membonceng anak dan istrinya.

Kemudian hampir terjadi senggolan, namun oknum aparat tersebut langsung menghentikan angkot dan terjadi pertengkaran.

Bahkan, kata Rasyid, oknum aparat itu langsung mengeluarkan sangkur dan menusuk kepalanya. Darah segar langsung bercucuran.

Rasyid akhirnya dibawa teman-temannya ke rumah sakit Djoelham Binjai, untuk mendapatkan pertolongan.

"Ada sekitar 25 jahitan dibagian kepala akibat luka tusukan sangkur itu," katanya.

Ketika kejadian, Rasyid tidak mengetahui pasti  dari satuan mana oknum aparat tersebut.

Atas kejadian ini Rasyid telah melaporkan peristiwa yang dialaminya itu ke Markas Polisi Militer Kota Binjai. Menurut Rasyid, pihak polisi militer kota Binjai, langsung turun tangan mencari pelaku penusukan dan penganiayaan dirinya itu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement