REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Sesosok mayat laki-laki diduga korban pembunuhan ditemukan warga di areal perkebunan Cikudapae, Desa Citeras, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat sekitar pukul 08.00 WIB. Kapolsek Malangbong, Kompol Edison Harefa mengatakan mayat tanpa identitas itu pertama ditemukan oleh Usi Sanusi warga setempat yang kebetulan melintas di areal perkebunan.
"Melihat kondisi jasad dengan diikat, mulut disumpal, diduga jadi korban penganiayaan hingga korban tewas," katanya.
Berdasarkan hasil penyelidikan di lokasi penemuan mayat, kata Edison jasad korban pada bagian tangan, kaki mulut dalam keadaan diikat oleh sobekan kain sarung bergaris hijau, berikut mata ditutup kain.
Ciri-ciri jasad tinggi badan sekitar 158 cm dan berat badan sekitar 60kg dengan mengenakan busana celana panjang warna hijau dan kaos oblong berwarna putih serta jaket kulit warna hitam.
Dalam saku kiri bagian luar jaket ditemukan pecahan uang RP50 ribu dan Rp100 ribuan dengan total Rp3 juta, serta nomor telepon seluler yang ditulis dalam potongan kertas.
Ia memperkirakan korban belum lama meninggal dunia, baru beberapa jam sebelum ditemukan warga, terlihat dari tubuh korban masih segar. Setelah dilakukan identifikasi, jasad korban langsung dievakuasi ke kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Garut untuk diotopsi.
"Adanya temuan mayat itu, kami masih menyelidiki, termasuk akan menghubungi nomor telepon yang ditemukan di jaket korban," kata Edison.