Senin 09 Apr 2012 12:01 WIB

Polisi Selidiki Aksi Penyerangan Posko FPI

Logo FPI
Logo FPI

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Kepolisian Sektor Sukaraja melakukan penyelidikan terkait kasus penyerangan posko Front Pembela Islam yang terletak di jalan Alternatif Sentul Kabupaten Bogor.

"Kami masih melakukan penyelidikan terkait aksi penyerangan ini. Kita masih memeriksa sejumlah saksi," kata Kapolsek Sukaraja, Kompol Ipik Kusmana, Senin.

Kompol Ipik menyebutkan, hingga kini pihaknya telah memeriksa tiga orang saksi yang berasal dari pihak FPI. Pihaknya juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengumpulkan sejumlah barang bukti.

Dari hasil pemeriksaan sementara lanjut Ipik, peristiwa penyerangan diduga dipicu oleh aksi yang dilakukan FPI sebelum posko mereka diserang.

"Memang sebelumnya kejadian, FPI melakukan sweeping di Jalan Alternatif Sentul yang biasa digunakan oleh anak-anak muda melakukan aksi balap liar," kata Ipik.

Dalam aksi tersebut, anggota FPI menghalau para pemuda untuk tidak melakukan aksi balap liar yang dinilai menganggu masyarakat. Selang berakhirnya kegiatan, puluhan orang mendatangi Posko FPI dan melakukan penyerangan. Terjadi bentrokan antara dua kubu yang mengakibatkan tiga orang anggota FPI terluka akibat benda keras.

"Sempat terjadi bentrokan antara keduanya yang menyebabkan tiga orang terluka dan dua unit sepeda motor rusak," kata Ipik.

Menurut Ipik, dari hasi pemeriksaan saksi-saksi, pelaku penyerangan berjumlah sekitar 30 orang dengan menggunakan 20 sepeda motor. Para pelaku penyerangan melakukan pengrusakan posko, merusak dua motor dan melukai tiga orang anggota FPI.

"Tiga korban sudah menjalani pemeriksaan dan visum untuk keperluan penyelidikan. Ketiganya sudah diperbolehkan pulang," kata Ipik.

Ipik menyebutkan, pihaknya sedang melakukan pengejaran kepada para pelaku berdasarkan ciri-ciri yang diberikan oleh para saksi. Namun, lanjut Ipik, pihaknya cukup kesulitan untuk menentukan pelaku penyerangan karena jumlah massa yang cukup banyak dan kurangnya informasi terkait pelaku penyerangan yang tidak saling kenal dengan pihak FPI.

Akan tetapi, Ipik berkeyakinan para pelaku masih warga yang bertempat tinggal di Bogor karena hampir semua yang melakukan balap liar di Jalan Alternatif Sentul adalah warga Bogor.

Sementara itu, guna mengantisipasi kejadian susulan, Polsek Sukaraja menempatkan personelnya di Posko FPI.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement