Selasa 03 Apr 2012 13:01 WIB

Inilah Kronologis Dugaan Penamparan Wamenkumham Versi Kakanwil Riau (II)

Rep: Muhammad Hafil/ Red: Hafidz Muftisany
Kakanwil Kemenkumham Riau Djoni Muhammad
Foto: riaukita.com
Kakanwil Kemenkumham Riau Djoni Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID, 7.Wamenkumham menanyakan berapa orang yang bertugas kepada Komandan jaga dan dihawab "hadir lengkap, anggota siap di pos masing-masing". 8. Wamenkumham menanyakan mana tiga orang petugas Lapas bernama Kasman, Hidro Sitorus, Robby, kemudian dijawab "Saudara Hidro Sitorus dan Robby sedang tidak bertugas".

9. Wamenkumham meminta supaya pintu kamar dibuka, karena anak kunci seluruh kamar disimpan di dalam kotak (box) dan anak kunci kotak dipegang oleh H Maslan (Kasi Kegiatan Kerja) di rumahnya. Kemudian petugas jaga bernama Andri Putra dengan petugas BNN bersenjata lengkap menjemput H Maslan.

10. Wamenkumham mengumpulkan HP semua petugas jaga. 11. Selanjutnya petugas BNN menanyakan kamar warga binaaan atas nama Jufriado Tanjung, Luku dan Husin dan mengumpulkan seluruh warga binaan. 12. Setelah warga binaan dikumpulkan, lalu diperiksa tes urine. Hasilnya tidak diketahui. 13. Rombongan melakukan razia di sejumlah ruangan.

14. Selanjutnya seluruh petugas jaga dikumpulkan dan diberikan brifing oleh Wamenkumham dan diakhir Wamenkumham meminta maaf kepada petugas yang dilakukan secara tidak wajar khususnya kepada Darso Sihombong dan Khoiril. 15. Sekitar pukul 06.30 WiB Wamenkumham meninggalkan Lapas dan membawa tiga warga binaan atas nama Jufriadi Tanjung, Husin, dan Luku.

Hingga berita ini ditulis, Denny Indrayana belum memberikan komentar. Republika sudah mengirimkan layanan pesan singkat Blackberry Massanger (BBM) sejak Senin (2/4) malam. Selain itu, hingga Selasa (3/4) pagi ini, Republika beberapa kali menghubungi Denny melalui saluran telepon, namun tidak diangkat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement