REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Revolusi Islam adalah revolusi kebudayaan. Melalui revolusi itu, Iran mencoba kirimkan pesan kepada negara-negara yang berada dibawah tekanan untuk membebaskan diri dari tekanan tersebut.
"Saya jadi ingat cerita Maulana Jalaludin Rumi, soal burung kakatua," kata dia saat berbincang dengan para wartawan di Jakarta, Selasa (28/2).
Diungkapkan Farazandeh, burung Kakatua itu bebas dari sangkarnya hanya dengan meminta kepada Yang Maha Kuasa. "Kami menang tanpa senjata. Kami percaya revolusi kebudayaan merupakan terobosan, dan terobosan itu yang dapat dimanfaatkan oleh bangsa lain," pungkas dia.
Advertisement