Selasa 28 Feb 2012 06:36 WIB

Komunitas Reggae Diresmikan di Ambon

Raggae (ilustrasi)
Raggae (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, AMBON - Walikota Ambon Richard Louhenapessy meresmikan komunitas reggae Maluku, yakni Molucca Reggae Community (MoRCy), Senin (27/2) malam.

Peresmian komunitas musik tersebut, digelar dalam pertunjukan musik "One World, One Love" yang menghadirkan penyanyi reggae Steven Jam, dan sejumlah musisi lokal lainnya, seperti D'Embalz, The Belgica, Yakuza dan lainnya.

Louhenapessy dengan ditemani Steven Jam, menggebuk tifa sebagai tanda peresmian secara simbolis.

"Saya senang sekali musisi-musisi muda di sini mau membentuk komunitasnya masing-masing seperti ini," ucap Walikota Ambon Richard Lohenapessy.

Ia mengharapkan, dengan adanya MoRCy, para musisi yang tergabung di dalamnya dapat lebih mengembangkan kualitasnya. Selain itu juga dapat mengkoordinir peminat dan penggemar musik reggae di Maluku, khususnya kota Ambon.

"Semoga komunitas ini dapat menjadi ajang mengembangkan kualitas, dan juga pemersatu bagi pecinta musik, khususnya reggae di Ambon," ujarnya.

Ia mengatakan, pembentukan komunitas musik dengan genre yang berbeda-beda, menjadi bagian dari kesiapan masyarakat Ambon untuk menjadikan daerahnya sebagai kota musik, seperti yang telah dicanangkan oleh pemerintah setempat.

Untuk menjadikan Ambon sebagai kota musik, pemerintah setempat menggelar pertunjukan musik yang akan diisi oleh berbagai musisi lokal, yang bertujuan untuk mengembangkan bakat dari pemusik-pemusik baru di daerah.

"10 Maret nanti akan ada kegiatan seperti ini lagi. Tentunya itu tidak hanya sebagai hiburan saja, tetapi musisi-musisi kita yang baru berkembang dapat mengembangkan talenta mereka juga," katanya.

MoRCy atau Molucca Reggae Community adalah komunitas reggae pertama di Ambon, yang saat ini diketuai oleh Dalenz Krinyol, vokalis dari grup musik D'Embalz.

"Kami merupakan bagian dari teman-teman yang ingin berkarya mengembangkan musik reggae di Maluku. Siapa saja boleh bergabung di sini, bersama-sama kita kembangkan apa yang telah kita miliki di sini," kata Dalenz Krinyol.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement