REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA - Penjaringan nama calon presiden dan wakilnya yang akan diusung pada Pemilihan Presiden pada 2014 mendatang, juga masuk dalam agenda Musyawarah Kerja Nasional Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
"Salah satu agenda utamanya memilih siapa tokoh yang layak dijadikan calon presiden atau wakilnya," ujar Ketua DPW PPP Jatim Musyafa Noer kepada wartawan di Surabaya, Jumat (3/2).
Mukernas direncanakan berlangsung di Jawa Timur pada pertengahan bulan ini. Nantinya perwakilan dari unsur DPC maupun DPW akan mengusulkan nama tokoh yang layak memimpin Indonesia selama periode 2014-2019.
Kendati demikian, nama Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali mengemuka. Bahkan Musyafa berani memastikan 90 persen mendukung Menteri Agama tersebut sebagai calon wakil presiden.
"Kalau DPW PPP Jatim sepertinya bulat ke Pak Suryadharma Ali. Kemungkinan besar para DPW PPP lainnya juga sepakat," kata dia.
Hanya saja, lanjut Musyafa, pihaknya belum berani mencalonkan kader internal untuk bertanding di ajang Pemilihan Presiden 2014. "Tapi kalau untuk calon wakil presiden, kami sepakat memberikan dukungannya ke ketua umum. Kami siap mengawal dan memenangkan Suryadharma Ali," papar mantan anggota DPRD Jatim itu.
Sementara itu, Karena hampir dipastikan PPP tidak mengusung calon presiden maka partai berlambang Kabah tersebut akan berkoalisi dengan partai politik lainnya. Kendati demikian pihaknya dipastikan tetap solid.
"Kalau koalisi dengan siapa-siapanya memang belum, tapi juga tidak bisa dianggap remeh tentang kekuatan politik ke depan," tandas dia.
PPP Jatim yang telah ditunjuk sebagai tuan rumah, lanjut Musyafak, saat ini tengah fokus pada persiapan Mukernas dan mengkonsolidasikan di kalangan internal PPP Jatim untuk mensukseskannya.