REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Pertahanan, Purnomo Yusgiantoro menegaskan hibah pesawat Hercules yang diberikan oleh pemerintah Australia masih dalam kondisi bagus. “Kondisinya bagus dan kita akan renovate juga,” katanya saat ditemui di kompleks istana kepresidenan, Jumat (6/1).
Ia menegaskan Hercules yang dihibahkan ini bukan produk kuno. Seri yang diberikan pun adalah seri terbaru yakni seri H. Menurut dia, kalau Indonesia membeli pesawat Hercules yang baru, harganya cukup mahal.
Purnomo menegaskan, meskipun pesawat hibah, tetapi pemerintah selalu melakukan pengecekan, renovasi, retrovasi untuk benar-benar menyakinkan pesawat itu layak terbang. Seperti pesawat F-16 yang mau didatangkan, pemerintah pun telah melakukan up grade.
Hasilnya, pesawat itu bisa terbang lagi sekitar 2 ribu jam. Purnomo yakin hal yang sama bisa dilakukan pada pesawat Hercules. “Kalau sampai 2 ribu jam terbang, pesawat itu bisa terbang kira-kira 150-200 jam per tahun. Kan bisa dipakai 10 tahun,” katanya.