Kamis 22 Dec 2011 19:30 WIB

Mabes Polri Ambil Alih Kasus Imigran Gelap dengan Insiden Kapal Tenggelam

Imigran gelap diamankan petugas.
Foto: Antara
Imigran gelap diamankan petugas.

REPUBLIKA.CO.ID, TULUNG AGUNG - Bareskrim Polri yang didukung Polda Jatim mengambil alih sepenuhnya proses penyelidikan kasus penyelundupan imigran gelap asal Timur Tengah yang diduga melibatkan oknum militer, PNS, serta nelayan Pantai Popoh, Kabupaten Tulungagung.

Kepastian pengambilalihan tersebut secara resmi disampaikan Kapolres Tulungagung AKBP Agus Wijayanto, setelah memimpin apel gelar pasukan pengamanan Natal dan Tahun Baru 2012 di Mapolres setempat, Kamis (22/12)

"Penanganan atas kasus tersebut sudah diambil alih oleh Bareskrim Polri yang didukung Polda Jatim, karena diduga melibatkan oknum militer serta melibatkan beberapa wilayah," katanya. Karena itu, Agus menyarankan agar konfirmasi maupun klarifikasi mengenai kasus tersebut tidak lagi ditanyakan kepadanya, tetapi ke Kabid Humas Polda Jatim.

Ia menegaskan, pelimpahan kasus tidak hanya sebatas hasil berita acara pemeriksaan yang telah dilakukan, tetapi juga sekaligus penyerahan seluruh barang bukti serta empat nelayan Pantai Popoh, tiga oknum TNI Koramil Besuki, serta seorang oknum PNS Koramil Kedungwaru.

Belum ada penjelaskan lebih lanjut mengenai nasib kedelapan orang yang diidentifikasi sebagai saksi kunci kasus penyelundupan ratusan warga Timteng yang berakhir tragis. Kapal yang digunakan menyelundupkan para imigran itu tenggelam di lepas pantai Prigi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement