Senin 05 Dec 2011 11:27 WIB

Alumni IPB Sambut Diskon Tarif Kargo Ekspor Buah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Alumni Institut Pertanian Bogor (IPB) menyambut baik kebijakan Garuda Indonesia memberikan diskon tarif kargo bagi eksportir buah lokal. Untuk itu, ujar Ketua Umum Alumni IPB Said Didu melalui pernyataan, pihaknya meminta petani meningkatkan kualitas produknya.

Selain itu, agar pedagang buah impor memanfaatkan jaringannya di luar negeri sehingga yang semula importir berubah menjadi eksportir buah lokal. Said juga meminta alumni IPB yang memiliki kompetensi untuk memberikan bantuan teknis kepada petani serta pengusaha buah untuk meningkatkan kualitas dan standardisasi produk.

Sebelumnya, Garuda Indonesia menyambut baik permintaan Kementan untuk memberikan diskon tarif kargo hortikultura. “Tarif kargonya terlalu tinggi. Kita sudah beraudiensi dengan Direksi GI untuk kerja sama tersebut,” kata Dirjen Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian (P2HP) Zaenal Bachruddin kepada wartawan pekan lalu.

Ia mencontohkan, ekspor hortikultura ke Singapura tarif normalnya 50 sen dolar AS per kilogram (kg). Sementara tarif kontrak jangka panjangnya mencapai 30 sen dolar AS per kg. Padahal, Indonesia jarang terikat kontrak jangka panjang. Sebab, beberapa komoditas sayur dan buah ekspor sifatnya musiman.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement