Selasa 22 Nov 2011 20:02 WIB

Penutupan SEA Games Digelar, Monas Kembali Gemerlap

Rep: Nawang Fatma Putri/ Red: Ismail Lazarde
Monas gemerlap/Ilustrasi
Foto: Antara
Monas gemerlap/Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, GAMBIR -- Taman Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat kembali dipenuhi oleh masyarakat Jakarta dan perwakilan kontingen SEA Games XXVI. Malam ini, Selasa (22/11), Jakarta sebagai salah satu tuan rumah ajang kompetisi olahraga negara se-Asia Tenggara menggelar pesta penutupan SEA Games.

Sama seperti saat acara pembukaan, pesta penutupan Sea Games di Monas kembali membuat monumen khas Jakarta tersebut gemerlap ditimpa lampu-lampu sorot yang berasal dari panggung SEA Games. Pelajar Jakarta, dengan baju seragam batiknya, turut memenuhi bagian depan panggung.

Ajang penutupan yang digunakan untuk merayakan kemenangan Indonesia sebagai Juara Umum di SEA Games XXVI. Acara dibuka dengan pemutaran relay acara penutupan di Stadion Jakabiring, Palembang, Sumatera Selatan. Acara berlangsung meriah dan dibuka dengan tarian khas Betawi, Lenggang Nyai.

Usai tari-tarian diselanggarakan, suasana Monas yang tadinya ramai, berubah menjadi sedikit khidmad, dengan kumandang lagu Indonesia Raya yang dinyanyikan seluruh pengunjung Monas, sembari mengikuti relay dari Palembang. Setelah merasakan haru karena nasionalisme yang tinggi usai menyanyinyakan lagu Indonesia Raya, pengunjung pun dibawa kembali bersorak sembari mengikuti lagu Bendera, yang dibawakan T2, serta beberapa artis lainnya.

Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi (Sekda Pemprov) DKI yang juga merupakan Ketua INASOC DKI, Fadjar Panjaitan, menyatakan terima kasihnya atas kelancaran penyelenggaraan SEA Games ke-26 yang digelar selama 11 hari 11-22 November 2011 di Jakarta.

“Terima kasih kepada seluruh masyarakat Jakarta yang telah membantu menyemarakkan dan menciptakan suasana kondusif selama SEA Games berlangsung,” ujar Fadjar.

Kebanggaan terhadap warga Jakarta juga disampaikan Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, yang telah bersama-sama menjaga keamanan, kenyamanan, kebersihan dan ketertiban kota Jakarta sepanjang penyelenggaraan SEA Games.

“Kepada seluruh kontingen saya ucapkan selamat atas prestasi yang telah diraih dan menjadi kebanggaan bagi bangsa dan negara. Saya sampaikan permohonan maaf apabila dalam keseluruhan penyelenggaraan dan pelayanan mengalami hambatan, kekurangan maupun kelalaian baik oleh INASOC DKI Jakarta maupun masyarakat Jakarta pada umumnya,” ucap Fauzi.

Dalam acara penutupan ini juga, rencananya akan dilakukan pemadaman api di Caldron yang ada di Palembang, dan di Jakarta. Pemadaman tersebut akan dimeriahkan dengan pesta kembang api selama tujuh menit di Monas. Usai kembang api, pelaksanaan SEA Games ke-27 tahun 2014 mendatang pun akan diserahkan ke negara Myanmar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement