REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Partai Amanat Nasional menegaskan sikapnya untuk tidak menambah jatah menteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II. Presiden juga tidak akan mengurangi jatah Partai Amanat Nasional. "PAN cukup tiga saja sudah cukup," ujar Menko Perekonomian Hatta Radjasa, di Komplek Istana Negara, Selasa (18/10).
Sebagaimana diketahui Menteri Hukum dan HAM Patrialis akhirnya dicopot dari jabatannya sebagai menteri. Politisi PAN itu kemudian digantikan oleh Anggota Dewan Kehormatan Partai Demokrat, Amir Syamsuddin.
Sebagai gantinya, Presiden mengangkat Anggota Komisi I DPR dari PAN, Azwar Abubakar, sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara, menggantikan EE Mangindaan dari Demokrat. "Pak Azwar mantan Plt Gubernur Aceh dan anggota DPR sekarang," jelasnya.
Ketika ditanya posisi Menteri Kehutanan, Zulkifli Hasan, Hatta hanya tersenyum. Sekedar catatan Presiden telah memanggil enam calon menteri yang akan masuk dalam susunan kabinet reshuffle, d Kantor Presiden, Senin (17/10).