REPUBLIKA.CO.ID,PADANG--Bandar Udara Rokot yang terletak di Desa Rokot, Kecamatan Sipora, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat diperkirakan terancam tenggelam akibat abrasi pantai.
"Bandara Rokot, yang merupakan bandara perintis diperkirakan akan tenggelam karena abrasi," kata Kepala Suku Dinas Perhubungan Udara Sumatera Barat, Herry Zulman, di Padang, Jumat.
"`Run way` (landasan pacu) sebelumnya sekitar 760 meter, sekarang ini hanya tinggal sekitar 25 meter dari bibir pantai akibat terkikis abrasi sehingga keselamatan penerbangan tidak ada lagi" katanya.
Dia menambahkan, penyebab lainnya bandara terancam tenggelam ini, ada pengambilan batu karang oleh masyarakat sekitar untuk pembangunan rumah.
"Batu karang ini jika terus diambil masyarakat tidak ada lagi kekuatan dasar laut, disamping itu akibat tsunami struktur bangunan semakin parah," katanya.
Saat ini, Bandara Rokot tersebut, tambah Herry Zulman masih tetap beroperasi dengan kondisi yang kritis.
"Hanya pesawat berbadan kecil yang dapat mendarat di bandara tersebut dengan jenis Cassa dengan jumlah penumpang sekitar 15 orang," katanya.