REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin percaya ada sejumlah pihak yang merasa terancam dengan tertangkapnya buronan KPK, M Nazaruddin. Din pun meminta jaminan Presiden dan Kapolri atas keselamatan mantan kader Partai Demokrat itu agar tidak 'dimunirkan' atau terbunuh dalam perjalanan dari Kolombia.
"Nazar sangat sentral untuk pemberantasan korupsi, maka diharus dilindungi baik sebagai tersangka maupun saksi dalam kasus lain," ujar Din saat dijumpai di Gedung DPR RI, Rabu (10/8). Setibanya di Tanah Air, Din juga menuntut pemeriksaan dan penyidikan atas Nazar dilakukan secara transparan agar mudah diketahui publik.
Setelah penangkapan, menurut Din yang terpenting adalah menjaga keselamatan nyawa anggota Komisi VII DPR tersebut. "Saya kira tidak mustahil (Nazar dimunirkan). Jikalau itu sampai terjadi, akan jadi skandal nasional. Pemerintah, Kapolri dan Presiden harus bertanggung jawab atas keselamatan Nazaruddin."
Soal perlindungan terhadap Nazar, Din percaya KPK masih dapat menjalankan tugasnya. "Jangan akibat pemberitaan Nazar membuat KPK tidak diberdayakan. Saya tahu integritas Ketua KPK, dia bisa menjaga itu semua," tegas Din.