REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Stasiun televisi nasional Metro TV membantah memiliki perantara yang mengatur wawancara dengan buronan internasional dan tersangka kasus suap Sesmenpora, M Nazaruddin lewat sambungan telepon. Nazaruddin, menurut Metro TV, menghubungi sendiri stasiun televisi itu untuk diwawancara.
“Ga ada itu perantara-perantara, dia sendiri yang menghubungi kami,” kata Pemimpin Redaksi Metro TV, Elman Saragih saat dihubungi Republika, Kamis (21/7).
Elman mengatakan, Nazaruddin menghubungi nomor telepon kantor resmi Metro TV. Dia mengaku sebagai Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat dan Anggota DPR RI serta meminta kepada Metro TV untuk diwawancarai lewat sambungan telepon.
Kemudian, karena rapat redaksi menilai Nazaruddin layak dijadikan sebagai narasumber, akhirnya Metro TV memutuskan untuk mewawancarai Nazaruddin. Hingga saat ini, Redaksi Metro TV tidak mengetahui posisi Nazaruddin saat melakukan wawancara telepon itu.
Ditanya apakah Metro TV memiliki nomor milik Nazaruddin, Elman tidak mau menjawabnya. Ia hanya menyarankan bagi penegak hukum yang ingin menelusuri Nazaruddin melalui sambungan telepon agar menanyakan langsung ke PT Telkom selaku operator telepon langganan Metro TV.