Selasa 14 Jun 2011 17:56 WIB

Tim Sukses SDA Klaim Didukung 398 Cabang

Rep: esthi maharani/ Red: taufik rachman
Suryadharma Ali-Muchdi
Foto: antara
Suryadharma Ali-Muchdi

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Tim sukses Suryadarma Ali (SDA) mengklaim sudah ada lebih dari 300 dewan pengurus cabang (DPC) yang memberikan dukungan tertulis untuk kepemimpinan SDA pada periode mendatang.

Salah satu tim suksesnya, Romahurmuziy mengatakan sosialisasi untuk dukungan terhadap SDA sudah dilakukan ke 398 DPC dan 27 Provinsi. “Dengan dukungan yang ada, ini bisa mejjadi modal yang harapannya tidak lagi menyulitkan dukungan kepada SDA,” katanya saat dihubungi, Selasa (14/6). Ia mengatakan pada pekan ini dan pekan depan masih akan melakukan sosialisasi ke 10 DPC lain di Indonesia.

Dari jumlah tersebut, baru satu provinsi yang tidak menyatakan dukungannya terhadap sosok yang menjabat sebagai Menteri Agama ini. Meski demikian, selama masa sosialisasi dan monitoring di lapangan, posisi SDA melebihi daripada kandidat lainnya.

Terlebih lagi dukungan di beberapa daerah telah disampaikan secara terbuka. “SDA juga sudah medapat dukungan penuh dari para alim ulama yang jadi panutan,” katanya. Menurutnya, ada sembilan program yang ditawarkan SDA untuk calon kepemimpinannya di satu periode mendatang.

Beberapa diantaranya program kaderisasi berbasis dapil, pengefektifan garis komando partai, melakukan peningkatan media kampanye, melakukan penetapan calon anggota legislative secara dini, dan mengajak figure potensial untuk bergabung dalam PPP.

Hingga kini, empat nama beredar yang disebut-sebut maju dalam perebutan kursi ketua umum PPP. Mereka adalah Ketua Umum PPP Suryadharma Ali, anggota Komisi III DPR Ahmad Yani, anggota Komisi II DPR Ahmad Muqowam, dan mantan politikus Partai Gerindra Muchdi Pr. Khusus Muchdi, ia dipastikan gagal maju dalam pencalonan sebab tak lolos syarat harus terlibat aktif dalam kepengurusan di tingkat pusat (DPP) maupun wilayah (DPW) minimal satu periode alias lima tahun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement