Jumat 11 Feb 2011 13:55 WIB

Perekam Insiden Ahmadiyah Cikeusik Jadi Target Penyerangan

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: Djibril Muhammad
Sisa-sisa bentrokan warga dengan jemaat Ahmadiyah, Ahad (6/2), di Cikeusik, Pandeglang
Foto: Antara
Sisa-sisa bentrokan warga dengan jemaat Ahmadiyah, Ahad (6/2), di Cikeusik, Pandeglang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Perekam bentrokan antara kelompok Ahmadiyah dan warga Cikeusik, Arif, menjadi target penyerangan berbagai kelompok. Hal ini diungkapkan Wakil Ketua Komnas HAM, Joseph Adi Prasetya, di Mabes Polri. "Berdasarkan intelijen Polri, A (Arif) memang menjadi target penyerangan beberapa kelompok," kata Wakil Ketua Komnas HAM, Joseph Adi Prasetya, di depan Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat (11/2).

Ia menjelaskan ancaman-ancaman tersebut telah dideteksi tim intelijen Polri. Namun ancaman tersebut belum secara langsung disampaikan kepada Arif. "Belum sempat ada ancaman langsung, baru adanya laporan dari tim intelijen Polri," kelitnya.

Maka dari itu, tambahnya, jumpa pers yang sedianya dilakukan di Komnas HAM Jumat (11/2) pagi, dibatalkan. Pembatalan itu terkait adanya ancaman yang ditujukan kepada Arif.

Dengan adanya ancaman itu, Arif akan dilindungi Bareskrim Polri di sebuah tempat. Namun saat ini, Arif tengah menjadi saksi dalam bentrokan di Kampung Pasir Peutuy, Desa Ungaran, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement