REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pemerintah menjamin evakuasi Warga negara Indonesia yang berada di Mesir akan terus dilakukan dan tak hanya berhenti di dua gelombang ini saja. Apalagi kini, sudah ada 400 warga lagi yang terdaftar, setelah gelombang kedua.

“Jadi sudah ada satu muatan pesawat lagi. Saya yakin bapak Hassan Wirajuda akan menentukan tahapan pengiriman berikutnya. Jd evakuasi masih bergulir terus,” kata menteri luar negeri, Marty Natalegawa usai bertemu Presiden di Kantor Presiden, Jumat (4/2).

Marty juga memastikan, evakuasi WNI gelombang kedua telah tiba di Indonesia sejak pukul 12.30 WIB. Kedepannya, WNI pun akan dikembalikan laogi ke  Mesir. “Tentu, ini yang membedakan pendekatan pemerintah Indonesia. Kita tdk hanya memfasilitasi kembali ke tanah air,” ujarnya.

Nantinya, berdasarkan pendataan yang baik, maka mahasiswa yang memilih kembali ke mesir akan dibantu dari segi fasilitas penerbangan. Pemerintah, menurut Marty, juga akan memastikan jangan sampai situasi darurat yang sedang dihadapi ini mengganggu kelangsungan kegiatan belajar mereka.

Selain itu, pemerintah juga sudah memberikan travel advisory kepada warga negara Indonesia di negara-negara kawasan seperti Yaman. “Jadi perwakilan kita sdh bekerja, sdh mendata warga negara kita di Yaman yang kurang lebih 3 ribu orang, agar seandainya keadaan memburuk kita sdh siap, seperti kita sikapi perkemb di tunis dan di mesir. Mudah2an tdk sampai demikian,” tutupnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika