REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG-- Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa, Abdul Kadir Karding, menyatakan tidak ada perpecahan di tubuh partai itu, sehingga tidak perlu ada islah (rekonsiliasi).

Ia mengatakan PKB saat ini tidak mengalami perpecahan dan semua sudah menyatu di bawah kendali Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar, sehingga tidak perlu islah seperti yang ditawarkan pihak tertentu.

"Kami tetap satu, tidak ada perpecahan. Jadi tidak perlu islah. Justru sekarang kami perlu konsolidasi dan kaderisasi guna menghadapi verifikasi parpol dan 'parliamentary threshold'," katanya usai pembekalan kader di Mungkid, Kabupaten Magelang, Selasa.

Menurut dia, Magelang menjadi salah satu basis PKB untuk Jawa Tengah, sehingga menaruh perhatian lebih terhadap daerah tersebut.

"Kami berharap melalui Magelang dapat meraih sembilan kursi di Jateng pada pemilu mendatang, setelah pada pemilu lalu hanya mendapat enam kursi," katanya.

Untuk mewujudkan hal tersebut, katanya, kader-kader PKB harus segera berbenah, termasuk menghilangkan kesan bermusuhan terhadap pihak-pihak yang berseberangan dengan PKB sekarang ini.

"Kalau ada orang PKB kemudian bergabung dengan PKNU, biarkan saja kalau mau masuk lagi. Begitu juga mereka yang sempat tidak senang dengan PKB sekarang ini. Selama ini PKB terkenal kalau konfilk terbawa mati. Mulai sekarang harus dihilangkan. Politik merupakan kepentingan. Jangan sampai kepetingan itu terbawa mati," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika