REPUBLIKA.CO.ID, PHOM PENH, KAMBOJA--Mantan Presiden Megawati Soekarnoputri dan mantan Wakil Presiden M Jusuf Kalla bergandengan bersama dengan mantan Perdana Menteri Mongolia Mendsaikhan Enkhsaikhan pada pembukaan Konferensi Internasional Partai-partai Politik Asia (ICAPP) di Phom Penh, Kamboja, Kamis (2/12).
Dalam konferensi yang dibuka resmi PM Kamboja Hun Sen tersebut, Megawati dan Jusuf Kalla duduk bersebelahan di barisan podium. Konferensi ICAPP kali ini dihadiri pula PM Malaysia M Nadjid, PM Nepal mahdav Kumaar, mantan presiden Philipina Fidel Ramos, mantan PM Mongolia Mendsaikhan Enkhsaikhan serta para tokoh dari berbagai negara di Asia-Pasifik. Konferensi berlangsung dua hari dan diikuti 318 partai politik dari 52 negara.
Selama berlangsungnya acara pembukaan terlihat beberapa kali Jusuf Kalla dan Megawati berbincang serius. Tampak mantan Presiden Megawati beberapa kali mengeryitkan dahinya. Namun sekali-sekali tersenyum. Sementara mantan Wapres Jusuf Kalla terlihat sangat serius mendengarkan penjelasan dari Megawati.
Konferensi ini dimaksudkan untuk saling bertukar pengalaman antar parpol dari berbagai negara. Selain itu pertemuan bertujuan membangun jaringan internasional. Sebelumnya ditempat yang sama, M Jusuf Kalla secara aklamasi terpilih kembali sebagai Ketua Centrist Asia Pasific Demokrats Internasional (CAPDI).
CAPDI merupakan organisasi sebelumnya bernama Centrist Demokrats Internasional (CDI) dan beranggotakan partai politik dari negara-negara Asia Pasific. Namun dalam perkembangannya CAPDI menjadi besar keanggotaannya tidak hanya terbatas dari parpol tetapi juga para tokoh masyarakat, akademisi maupun mantan petinggi negara.
"CAPDI sebelumnya adalah CDI Asia Pasific yang dalam perkembangannya bertambah terus anggotanya. Tujuannya tetap sama fokus pada pengembangan demokrasi dan perdamaian," kata mantan Wapres Jusuf Kalla.
Jusuf Kalla akan menjabat sebagai ketua CAPDI dalam periode kedua. Dalam pertemuan tersebut juga disepakati adanya ketua kehormatan yang dipegang oleh Perdana Menteri Kamboja Hun Sen dan mantan Presiden Philipina Fidel Ramos. Selain itu terpilih sebagai wakilnya adalah Wakil Perdana Menteri Kamboja Sok An dan sekretaris Jenderal Mushihid Hussain Sayed dari Pakistan.
Pertemuan CAPDI kali ini juga dilakukan penanda tanganan 'Phom Penh Accord' yang dilakukan para pimpinan dengan disaksikan langsung oleh Perdana Menteri Kamboja Hun Sen. Dalam pertemuan kali ini delegasi Indonesia diikuti tiga partai yakni Partai Golkar, PDI-P dan Partai Demokrat. Dari Partai Golkar turut hadir wakil ketua Theo Sambuaga, Yasril Ananta Baharudin, Irish Indira Murti, Iskandar Mandji serta Egy Masadiah. Selain itu mantan Sekjen PG yang sekarang aktif di PMI Sumarsono.
Sementara dari PDI-P Ketum Megawati Soekarnoputri juga terlihat hadir. Pertemuan dua hari CAPDI itu selain menetapkan Jusuf Kalla untuk memimpin juga menetapkan pertemuan tahun depan diselenggarakan di Makasar, Indonesia.