Rabu 22 Sep 2010 01:47 WIB

JAT Pastikan Anggotanya Abu Thalut Telah Keluar

Rep: A.Syalaby Ichsan/ Red: Djibril Muhammad
Abu Bakar Baasyir
Foto: M. SYAKIR/REPUBLIKA
Abu Bakar Baasyir

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pimpinan Jama'ah Ansharut Tauhid (JAT) Jawa Timur, Ahmad Ahwan, menyatakan Abu Thalut sudah lama mengundurkan diri dari JAT. Menurutnya, pengunduran diri buronan Polri itu karena mempunyai pendirian yang tidak sesuai dengan kebijakan pendiri JAT Abu Bakar Ba'asyir

"Mungkin tidak ada kesesuaian dengan mereka karena dakwah kita amar makruf nahi munkar," ungkap Ahwan usai menjenguk Ba'asyir di rumah tahanan Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Selasa (21/9).

Ketua harian JAT itu pun menegaskan jika tindakan yang dituduhkan kepada kepolisian terhadap Abu Tholut itu benar. Sehingga, tindakannya berada di luar kebijakan JAT. Abu Thalut, tambah Ahwan, memang pernah ditunjuk sebagai Isbah (kelaskaran) di JAT selama beberapa bulan. Namun karena garis kebijakan JAT tidak sesuai dengan Ahwan, akhirnya ia mengundurkan diri.

Nama Abu Tholut alias Mustofa alias Imron masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polri. Abu merupakan mantan narapidana teroris di Atrium Senen, Jakarta pada 2001. Abu juga diduga kuat ikut latihan di Aceh. Menurut rilis Kepolisian, Mustofa terakhir tinggal di Permata Hijau, Jakarta.

Selain membantah tentang keanggotaan Abu Tholut, Ahwan juga membantah informasi yang mengatakan bahwa Ghazali merupakan anggota JAT. "Nggak ada, kita gak pernah kenal," ujarnya.

Ghazali sendiri disebut-sebut sebagai anggota JAT yang rumahnya di Tanjung Balai, Sumatera Utara, digrebek Densus 88. Seperti Abu Tholut, Ghazali pun disebut-sebut sebagai anggota JAT.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement